5 Penyebab Gagalnya Perubahan Dalam Hidup
5 Penyebab Gagalnya Perubahan Dalam Hidup

5 Penyebab Gagalnya Perubahan Dalam Hidup

Banyak orang ingin mendapatkan perubahan dalam hidupnya. Namun sebagian besar dari mereka selalu menunda untuk memulainya. Selain itu banyak juga orang yang sudah memiliki perubahan dalam dirinya , namun gagal  untuk mempertahankannya. Apa sebabnya?

 

Menunggu Sempurna

Hal pertama penyebab gagalnya perubahan adalah menunggu situasi sempurna untuk berubah. Seperti halnya menunggu agar adanya motivasi tinggi, waktu, kondusif, alat dan lingkungan mendukung.

Kesempurnaan seperti ini hanya terjadi di dalam mimpi. kamu tidak perlu menunggu sempurna untuk memulai sesuatu. Apa yang ada sudah sangat cukup untuk memulainya. 

 

Rencana yang Terlalu Ribet

Rencana yang terlalu ribet membuat otak kita nge-blank. Terlalu banyak plan juga akan membingukan kita untuk memprioritaskan perubahan mana yang akan kita mulai duluan dan akibatnya kita tidak akan bergerak kemana-mana.

 

Ingin Sekaligus Melakukan Perubahan Besar

Sama seperti resolusi tahunan. Kebanyakan dari kita pasti memiliki resolusi yang keren-keren kan? Tapi berapa banyak yang terwujud? Nol besar. 

Kita hanya perlu melakukan perubahan kecil saja. Bertahap, sedikit demi sedikit. Jika kamu melakukan improvement 1% saja setiap minggu, dalam setahun kamu sudah melakukan improvement 52%!. Cara Melakukan Self-Improvement

 

Perilakunya Terlalu Sulit

Bila kita belum memiliki skill untuk melakukan sebuah tindakan, maka tindakan tersebut menjadi sulit. Skill ini yang perlu dicari dan diasah terlebih dahulu. Seperti halnya, 

Ingin menjadi pembicara handal di depan banyak orang, tapi tidak pernah mengasah keterampilan public speaking, tentu tidak mudah.

Ingin memiliki kebiasaan melakukan Sales Call 3x sehari namun kita tidak punya skill Sales Call, tentu perubahan menjadi sulit. Maka agar mudah, kamu punya dua pilihan:

  1. Mempelajari skillnya terlebih dulu
  2. Mempermudah bentuk perilakunya

Cara pertama butuh waktu. Cara kedua bisa dilakukan sekarang juga. Misal, mengubah tindakan Sales Call di atas dengan mendapatkan 1 kontak baru. Lebih mudah bukan? Jadikan perilaku yang mudah ini menjadi kebiasaan, sambil pelajari skill untuk melakukan Sales Call. Perubahan kecil ini akan sangat berpengaruh.

 

Hanya Mengandalkan Motivasi

Motivasi itu sifatnya naik turun. Pada saat kita sedang memiliki motivasi tinggi, mempertahankan konsistensi dalam proses berubah itu mudah. Namun pada saat motivasi sedang rendah, mempertahankan konsistensi itu tidak mudah. Maka, jangan hanya mengandalkan motivasi. Kita perlu mengelilingi diri kita dengan lingkungan dan orang-orang yang mendukung. Kita perlu menciptakan struktur penopang untuk mempertahankan konsistensi kita.

Nah itulah 5 penyebab gagalnya perubahan dalam hidup. Hindarilah kebiasaan buruk tersebut dan mulai sekarang kita harus mulai Take Action. Semoga bermanfaat yaa..

Baca Juga: Perbedaan Orang Sibuk dengan Orang Produktif

Rekomendasi
Artikel terkait