Time Blocking: Solusi Untuk Pekerjaan yang Kerap Terbengkalai
Time Blocking: Solusi Untuk Pekerjaan yang Kerap Terbengkalai 

Time Blocking: Solusi Untuk Pekerjaan yang Kerap Terbengkalai

Pekerjaan terbengkalai adalah salah satu masalah yang kerap menghantui para pekerja. Hal tersebut bisa disebabkan oleh gangguan yang tidak disadari. Namun kini kamu tak perlu resah karena masalah itu bisa diatasi dengan menerapkan sistem time blocking.

Meskipun istilah time blocking belum familiar bagi sebagian besar orang, penerapannya tidak serumit yang kamu bayangkan. Yuk, kenali metode tersebut supaya kamu bisa menerapkannya secara efektif.

 

Apa Itu Time Blocking ?

Sistem time blocking dapat didefinisikan sebagai manajemen waktu yang dilakukan dengan cara memblokir slot waktu tertentu agar bisa menyelesaikan pekerjaan hingga beres. Contoh penerapan sistem ini adalah sebagai berikut:

  • Kamu tak lagi mengecek media sosial secara sembarangan sambil bekerja. Sebagai gantinya, kamu meluangkan waktu 10 menit sebelum jam istirahat siang untuk mengakses media sosial. Dengan demikian, jam kerjamu tak terganggu dengan keinginan membuka media sosial setiap saat.
  • Menyiapkan waktu khusus selama tiga menit untuk mengecek emailpada jam-jam tertentuyaitu pada saat baru tiba di kantor, setelah jam makan siang, serta jam 4 sore. Kebiasaan ini membuatmu lebih fokus kerja tanpa mengabaikan email penting yang masuk.
  • Fokus mengerjakan satu pekerjaan hingga selesai tanpa terganggu oleh hal-hal lain, misalnya notifikasi smartphone, ajakan ngobrol rekan kerja, atau melihat-lihat konten online shop.
Bagaimana Cara Melakukannya?

Jangan bingung bila kamu baru akan menerapkan time blocking agar pekerjaan selesai secara cepat dan efisien. Lakukan saja beberapa hal ini agar makin disiplin melakukan manajemen waktu:

  • Langkah pertama yang patut kamu lakukan adalah menentukan prioritas. Kamu patut mendahulukan pekerjaan paling penting yang harus selesai lebih dahulu. Sehingga risiko pekerjaan terbengkalai pun dapat diminimalkan.
  • Mulailah dengan menyusun jadwal untuk satu minggu. Durasi yang tepat untuk menyelesaikan satu pekerjaan maksimal 90 menit. Karena menurut penelitian otak manusia bisa bekerja dengan kapasitas fokus terbaik maksimal 90 menit. Jika pekerjaanmu butuh waktu lebih lama, maka kamu harus membuat sesi istirahat sebagai selingan.
  • Lakukan proses manajemen waktu secara perlahan-lahan. Kamu tak harus langsung membuat jadwal yang ketat hingga diri sendiri jadi kewalahan. Pasanglah target penyelesaian pekerjaan satu demi satu supaya kamu bisa menyesuaikan diri dengan ritme kerja yang baru.

 

Apa Manfaat yang Bisa Didapatkan?

Kamu dapat memperoleh beberapa manfaat berikut ini jika mampu menerapkan time blocking secara konsisten:

  • Pekerjaan bisa selesai secara tepat waktu karena dikerjakan dengan fokus penuh.
  • Risiko pekerjaan terbengkalai atau terlewatkan dapat diminimalkan.
  • Bisa mewujudkan kondisi work-life balance yang ampuh meminimalkan stres.
  • Peluang mendapatkan promosi jabatan dan kepercayaan atasan semakin besar karena kamu dianggap profesional.

Jadi, tak ada alasan lagi untuk enggan mencoba sistem time blocking solusi untuk Manajemen waktu yang efektif membuatmu bisa melakukan banyak hal tanpa mengalami keterbatasan waktu.

Baca Juga: Menemukan Passion Dalam Berkarier

Rekomendasi
Artikel terkait