Kerja Kantoran Atau Wirausaha? Inilah Kekurangan dan Kelebihannya
Setelah lulus mengenyam pendidikan, kamu akan mulai memasuki kehidupan yang sebenarnya hingga tiba saatnya harus menyusun rencana masa depan kamu. Dalam hal ini, terdapat dua opsi yang bisa kamu pilih antara kerja kantoran atau wirausaha. Dari kedua opsi ini, masing-masing memiliki plus minus yang bisa dijadikan sebagai pertimbangan.
Banyak yang mengatakan jika menjadi wirausahawan bisa membuat seseorang cepat kaya, padahal tak sedikit pula pelaku wirausaha yang gagal dan bangkrut. Nah, untuk kamu yang masih galau mau memilih menjadi pekerja kantoran atau memilih berwirausaha sendiri, simak ulasan kekurangan dan kelebihan berikut ini.
Kekurangan dan Kelebihan Kerja Kantoran atau Wirausaha Dilihat Dari Berbagai Sisi
Modal
Kedua opsi tersebut pasti membutuhkan modal. Untuk melamar kerja, kamu harus memiliki keterampilan dan ilmu yang sesuai. Sedangkan untuk memulai usaha, bukan hanya keterampilan dan ilmu yang harus dimiliki, tapi juga modal materi baik uang maupun barang.
Penghasilan
Dari segi penghasilan, seorang karyawan memiliki sumber pemasukan yang lebih pasti dibandingkan seorang wirausaha. Pasalnya seorang wirausaha, apalagi jika baru memulai usahanya, belum tentu mendapatkan pemasukan yang sama di setiap bulan.
Fasilitas
Selain gaji bulanan, setiap pekerja biasanya mendapatkan fasilitas tertentu dari kantor, seperti perlindungan asuransi kesehatan, asuransi jiwa, serta jaminan masa tua. Seorang wirausaha tidak memiliki fasilitas ini. Semua harus disediakan sendiri. Kamu memegang tanggung jawab penuh atas diri kamu sendiri karena tak ada perlindungan asuransi atau jaminan hari tua.
Pola Kerja
Selain harus mematuhi aturan kerja, seorang karyawan juga memiliki target yang harus dicapai. Target kerja bisa dalam bentuk tahunan, bulanan, mingguan, bahkan harian. Berbeda dengan wirausaha, kamu tidak memiliki atasan dan bosnya juga kamu sendiri. Oleh karena itu, kemandirian sangat berperan di sini.
Waktu Kerja
Seorang pekerja kantoran harus siap mengikuti jam kerja yang telah ditentukan. kamu tidak bisa leluasa mengatur jam kerja sendiri. Semua sudah ada sistemnya. Sanksi kerja siap menanti jika tidak mematuhi jam kerja, mulai dari pemotongan gaji hingga PHK. Hal ini tidak berlaku bagi wirausaha, pasalnya kita bebas menentukan jam kerja sendiri. Tak ada istilah jam masuk dan jam pulang layaknya karyawan.
Risiko
Masing-masing pilihan juga memiliki risiko. Menjalani profesi wirausaha berarti siap menanggung kerugian jika usaha tidak berjalan sesuai harapan. Tidak jarang, aset pribadi harus dikorbankan untuk menutup kerugian. Bagi seorang karyawan, risiko yang harus siap ditanggung adalah terkena PHK.
Inilah kekurangan dan kelebihannya antara kerja kantoran atau wirausaha, manakah yang akan menjadi pilihan kamu? Selamat memutuskan dan semoga bermanfaat!
Baca Juga: Pertanyaan Saat Wawancara dan Cara Menjawabnya